Jumat, 04 Maret 2011

Tips Sederhana Merawat Komputer


Ada beberapa tips yang perlu diperhatikan sehubungan dengan penggunaan komputer agar lebih aman dan awet. Diantaranya sbb:

1. Sediakan UPS. Naik turunnya tegangan listrik atau bahkan mati tiba-tiba akan berdampak pada umur Power Supply, rusaknya hardisk, bahkan motherboard. Terutama hardisk, jika tiba-tiba listrik mati terjadilah kejutan yang bisa menyebabkan tergoresnya track recordingnya maka timbulah bad sector, bad sector hanya bisa dilihat jika kita check lewat scandisk, bad sector tidak bisa di isi file untuk operasional system maupun menyimpan data, sehingga akan mengurangi kapasitas hardisk itu sendiri. Fungsi UPS atau external battery sebagai pengaman bila terjadi mati listrik maka komputer tetap hidup untuk beberapa waktu, sehingga masih ada kesempatan untuk mematikan komputer sesuai prosedur.

2. Stavolt. Untuk UPS yang sudah termasuk stavolt (penstabil naik-turun tegangan) tidak bermasalah, tetapi yang tidak termasuk stavolt di dalamnya maka lebih baik disediakan stavolt tambahan sebagai stabilizer, sehingga walau tegangan listrik naik-turun pun, tidak mengganggu keamanan komputer sendiri.

3. Antivirus. Demi keamanan data serta system komputer, pastikan komputer atau notebook sudah terinstall software antivirus dan selalu update secara berkala.

4. Software Utility. Pastikan pula ada program utilities tambahan yang biasa digunakan untuk menghapus sisa registry akibat dari proses uninstall software dan juga sampah dari internet (cokies)

5. Bersihkan dari debu serta jauhkan dari air

Tips Mencegah Kerusakan RAM Komputer

Ada banyak hal yang menyebabkan kerusakan RAM , diantaranya adalah :
  1. "Kerusakan" fisik". Untuk mengatasinya Anda harus memeriksa kondisi fisik RAM tersebut. Buka casing komputer Anda, lalu cabut RAM tersebut. Bersihkan apabila RAM dan socketnya kotor. Periksa juga apakah ada karat.
  2. ROM Shadowing Pada beberapa BIOS dan driver 16 bit, kadang-kadang memakai sebagian (baca : sedikit) RAM sebelum Windows dijalankan.
  3. Penggunaan VGA card on board
  4. Terdapat driver atau program yang dijalankan dari config.sys atau autoexec.bat yang bekerja menggunakan RAM. Solusinya : Edit file autoexec.bat dan config.sys dengan menggunakan Notepad. Lalu editlah pada baris yang "mencurigakan" atau yang kira-kira digunakan untuk me-load program. Bila ketemu tambahkan kata REM (tetapi bila Anda menambahkan kata REM maka program tersebut tidak akan di-load/dijalankan). Bila Anda memakai driver CD-ROM 4x dari Teac, ubahlah parameter xmssize= -1 pada autoexec.bat menjadi xmssize=0.
  5. Virtual device driver dijalankan dari system.ini. Untuk mengatasinya buka system ini dengan cara klik Start - Run - ketikkan sysedit. Pilih system.ini. Lalu editlah pada baris yang kira-kira digunakan untuk meload virtual device driver.
  6. Terdapat baris Maxphyspage pada file system.ini Silakan lihat pada file system.ini, apakah terdapat baris Maxphyspage atau tidak. Jika ya, hapus baris tersebut.
  7. Kesalahan pada CMOS setting. Pada beberapa komputer terdapat feature Memory Hole at 16 Mb atau Hold to 15 Mb RAM. Jika feature tersebut di enable maka jika Anda memiliki RAM yang lebih besar dari 15 Mb atau 16 Mb, Windows tetap akan mendeteksi sebesar 15 Mb atau 16 Mb. Untuk mengatasi hal ini, silakan di disable feature tersebut.
  8. Meload Ramdrive.sys dari config.sys Check your Config.sys file for a line containing "Ramdrive.sys." If you have this line, it means you are using a RAM drive. To disable the RAM drive, remove or disable the line in the Config.sys file that contains "ramdrive.sys." To disable the line, use a text editor (such as Notepad) to edit the Config.sys file and place a semicolon ( at the beginning of the line. Buka file config.sys dengan Notepad. Cek pada file tersebut, apakah terdapat baris ramdrive.sys. Jika ya, hapus baris tersebut